Duo gitaris Yoshinari Tokuoka dan Takuya Miura membentuk Depapepe pada November 2002. Depapepe memulai karir mereka dari penampilan di jalanan kota Kobe, Jepang. Mereka merilis tiga album mini dari rumah produksi label independen, dan semuanya masuk dalam daftar lagu indie Oricon dengan perolehan total 100 ribu unit.
Dengan gitar akustik, mereka menciptakan musik yang mengekspresikan berbagai imajinasi mereka. Misalnya pergantian musim, dan emosi manusia seperti rasa senang, marah, sedih dan kenikmatan. Mereka memainkan melodi-melodi, terkadang dengan lembut dan terkadang penuh energi, untuk menarik hati para pendengar dengan penampilan yang mengesankan kalau gitarnya bernyanyi tanpa lirik dan vokal.
Tak lama lagi, Depapepe akan menghibur penggemar mereka di Indonesia secara langsung. Mereka dijadwalkan tampil dua hari di Java Soulnation 2011, pada hari Sabtu (24/9) dan Minggu (25/9) di Istora Senayan, Jakarta.
Menjelang kunjungan mereka yang pertama ke Jakarta, Tokuoka dan Miura sempat merekam video untuk menyapa para penggemar di Indonesia. Meski bahasa Inggris mereka kurang bagus (dengan aksen Jepang yang sangat sulit dipahami), duo ini cukup fasih saat mengucapkan satu salam dalam bahasa Indonesia.
Dengan gitar akustik, mereka menciptakan musik yang mengekspresikan berbagai imajinasi mereka. Misalnya pergantian musim, dan emosi manusia seperti rasa senang, marah, sedih dan kenikmatan. Mereka memainkan melodi-melodi, terkadang dengan lembut dan terkadang penuh energi, untuk menarik hati para pendengar dengan penampilan yang mengesankan kalau gitarnya bernyanyi tanpa lirik dan vokal.
Tak lama lagi, Depapepe akan menghibur penggemar mereka di Indonesia secara langsung. Mereka dijadwalkan tampil dua hari di Java Soulnation 2011, pada hari Sabtu (24/9) dan Minggu (25/9) di Istora Senayan, Jakarta.
Menjelang kunjungan mereka yang pertama ke Jakarta, Tokuoka dan Miura sempat merekam video untuk menyapa para penggemar di Indonesia. Meski bahasa Inggris mereka kurang bagus (dengan aksen Jepang yang sangat sulit dipahami), duo ini cukup fasih saat mengucapkan satu salam dalam bahasa Indonesia.
Source : Yahoo! Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar